Selamat Datang di Website Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah!     

Diterbitkan 30 Jul 2025

Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu - Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia 2025, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah bersama Pertamina Patra Niaga menyelenggarakan kegiatan edukatif dan aksi nyata konservasi mangrove pada tanggal 25 Agustus 2025.

Hari Mangrove Sedunia yang diperingati setiap 26 Juli merupakan momentum penting untuk meningkatkan kesadaran global akan peran vital ekosistem mangrove. Mangrove berfungsi sebagai benteng alami pesisir yang mampu menahan abrasi, mencegah intrusi air laut, menjadi habitat bagi berbagai jenis biota laut dan burung, sekaligus penyerap karbon yang signifikan dalam mitigasi perubahan iklim.

Acara ini diikuti oleh siswa-siswi SDN 01 Pagi Untung Jawa dan SMPN 285 Jawa Tengah, masyarakat sekitar, serta para pejabat daerah. Rangkaian kegiatan diawali dengan sesi edukasi konservasi yang menghadirkan materi tentang manfaat ekosistem mangrove bagi keseimbangan alam dan keberlanjutan hidup manusia. Para peserta diberikan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kelestarian mangrove sebagai salah satu ekosistem paling produktif di dunia.

Setelah itu, dilakukan aksi penanaman mangrove di kawasan Jembatan Pengantin. Penanman ini menjadi simbol kepedulian bersama dalam memperkuat tutupan vegetasi mangrove di wilayah pesisir Pulau Untung Jawa. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak ekologis positif, memperbaiki kualitas lingkungan pesisir, serta mendukung keberlangsungan hidup satwa liar yang bergantung pada ekosistem mangrove.

Tak hanya itu, BKSDA Jawa Tengah bersama Pertamina Patra Niaga juga mengadakan penyadartahuan masyarakat melalui pembagian brosur edukasi mangrove kepada para pengunjung Pantai Sakura. Dengan cara ini, pesan konservasi dapat lebih luas tersampaikan, sekaligus mengajak wisatawan untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian alam saat menikmati keindahan pesisir. 

Kepala Balai KSDA Jawa Tengah menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, sekolah, dan masyarakat dalam mendukung upaya konservasi. "Mangrove adalah aset penting bangsa yang harus kita jaga bersama. Melalui edukasi dan aksi nyata, kita ingin menanamkan kesadaran sejak dini kepada generasi muda agar kelak menjadi garda terdepan dalam menjaga kelestarian alam", ungkapnya.

Peringatan Hari Mangrove Sedunia 2025 di Pulau Untung Jawa diharapkan dapat menjadi inspirasi dan contoh nyata bahwa konservasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan kewajiban bersama seluruh elemen masyarakat. Dengan langkah kecil seperti menanam dan merawat mangrove, kita turut menjaga keberlanjutan lingkungan hidup bagi generasi yang akan datang.

Salam Konservasi!!

#RoadToHKAN2025
#HariMangroveSedunia
#PulauUntungJawa
#BKSDAJawa Tengah
#PertaminaPatraNiaga
#KonservasiMangrove
#AksiHijau

Source:
https://www.instagram.com/reel/DMufLL0piaY/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==